Mengenai
hal tulis-menulis, sebenarnya banyak tugas menulis yang harus saya selesaikan.
Tetapi karena satu-dua hal, untuk memulai menulis apa yang seharusnya saya
tulis itu sangatlah berat. Entah karena alasan yang sebenarnya ringan tetapi
saya berat-beratkan sendiri, sehingga saya tidak jadi menulis.
Memang
sangat terasa apa yang sering disampaikan Guru Kami, bahwa setiap sesuatu itu
70% tergantung dari pikiran. Ketika pikiran sudah merasa ragu menulis, padahal
sejatinya bisa, maka jangan harap tulisan yang sudah diniatkan itu akan
terwujud. Ditambah lagi dengan kemalasan yang biasanya diekspresikan dengan
“nanti saja” atau “ah sebentar dulu, nanti aja nulisnya”. Jika itu yang
terjadi, maka ide yang sudah muncul itu akan hilang dengan sendirinya. Kemudian
ketika keinginan menulis itu detang, idenya sudah campur-aduk dengan prihal
yang lain. Sudah barang tentu fokus menulis dengan ide yang tadi jadi
berkurang, sementara ide yang muncul kemudian belum sepenuhnya matang atau
belum dikuasai secara penuh. Hilang ide brilian itu sia-sia.
Seperti
halnya kita akan membuat adonan dari tepung. Tepung itu sudah kita buka dan
kita tuangkan di piring atau baskom. Piring atau baskom yang berisi tepung itu
kita letakkan di tempat terbuka, karena sudah mau dibuat adonan, tetapi tepung
itu kemudian kita tinggalkan atau kita menunda membuat adonannya sementara
tupung tadi tidak dimasukkan ke tempat tertutup atau tidak di tutup. Nah,
banyak kemungkinan yang akan terjadi. Mungkin tepung itu masih utuh dan
nantinya masih bisa dibuat adonan, tetapi kemungkinan itu sangat kecil.
Sedangkan kemungkinan-kemungkinan yang lain bisa saja terjadi, bisa saja tepung
itu dikrubung semut atau hewan-hewan yang lain yang menyukai tepung. Atau bisa
juga tepung itu akan tercecer kemana-mana karena tidak tertutup sehingga
tertiup angin. Atau mungkin meski tidak tercecer habis, bisa juga tepung itu
kecampuran debu atau benda-benda yang lain karena berada di tempat terbuka.
Begitulah
jika ide menulis sudah dimunculkan, tetapi masih menunda-nundanya, berbagai
kemungkinan akan terjadi. Bisa jadi kita tidak jadi menulis sama-sekali. Itulah
beberapa hari ini yang terjadi pada diri saya.
Maka
dari itu, untuk teman-teman yang sudah “seharusnya” istiqomah menulis di blog
ini, jangan sampai menunda-nunda mengupload tulisannya, apalagi sudah tidak
menulis sama-sekali jangan sampai hal itu terjadi. Kembalilah menulis, tidak
perlu menulis yang bagus-bagus, kita sama-sama belajar. Tetapi bukan berarti
kita tidak berusaha menulis dengan baik. Karena tulisan saya juga masih
amburadul.. hehehehe.
0 Komentar